Menu
  • BERANDA
  • PERCIK
  • PERJALANAN
  • CATATAN LEPAS
  • CERPEN
  • MENULIS KREATIF
  • OPINI
  • NEWS
  • FOTO
  • KAMI

Penulis: Nur Alim Djalil

Nur Alim Djalil, Penulis, Pengajar, Pejalan, Pemakan, dan Penonton.

Trans Jakarta

1 Juli 20251 Juli 2025

Nur Alim Djalil Gerimis tipis. Kami berjalan kaki dari hotel di Jalan Karet Padurenan, Kuningan, kemudian menyeberang dua kali di Jalan Prof Dr Satrio, terus ke bus stop Viva Futsal untuk naik Trans Jakarta. Bayangan dan pengalaman transportasi di ibukota negara yang padat, krodit, berdesakan, dan gelantungan sudah tak ada sama sekali. Sudah sangat lancar,…

Read More

Braga

1 Juli 20251 Juli 2025

Nur Alim Djalil Banyak cerita, puisi, lukisan, dan tentu saja kisah cinta mengenai jalan bernama Braga di Bandung ini. Sebentang jalan yang telah sangat populer sejak pemerintahan Hindia Belanda. Awalnya, pada abad ke-18, hanyalah jalan pedati. Perlahan berkembang setelah warung-warung dan toko mulai tumbuh di sekitarnya. Sampai sekarang sih masih ada pedati yang lewat. Setiap…

Read More

Sejarah Kampung Tidung di Makassar

8 Agustus 20248 Agustus 2024

Oleh: Nur Alim Djalil Pemuda Kampung Tidung dalam penggarapan film Dokumenter “Jejak Perjuangan Abdullah Daeng Sirua” salah seorang pejuang kemerdekaan Republik Indonesia. Kampung Tidung, Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, memiliki sejarah yang panjang. Sejak zaman kerajaan Gowa-Tallo hingga mempertahankan kemerdekaan, penduduknya dikenal sebagai prajurit pejuang. Juga sebagai tempat mempelajari ilmu agama. Sebelum Islam  Kampung…

Read More

Bila Terjadi, Terjadilah!

2 Juli 20242 Juli 2024

Nur Alim Djali Suatu waktu ketika mengajarkan mata kuliah Penulisan Kreatif, saya menugaskan  mahasiswa menciptakan kalimat bijak. Tugas yang sederhana. Biar mereka melakukan perenungan dan mencari keberadaan diri sendiri.  Seminggu kemudian mereka mengumpulkan karyanya. Saya menemukan kalimat yang berbunyi seperti ini dari lembaran tugas seorang mahasiswa: Setiap pagi di Afrika, seekor rusa bangun. Ia tahu bahwa ia harus…

Read More

Setelah Mencoblos 

14 Maret 202414 Maret 2024

Nur Alim Djalil Jari kelingking kanan saya celupkan ke tinta sebagai bukti telah mencoblos. Seperti selebriti yang lagi disorot kamera, saya memperlihatkan jari kepada orang-orang kemudian melambaikan tangan. Saya malah memberikan henpon kepada petugas tinta agar mengambil gambar. Saya bergaya. Saya merasa lega telah memberi hak pilih. Saya ingin menjadi bagian warga negara yang baik,…

Read More

Semesta Mendukung

31 Januari 202431 Januari 2024

Percik: Nur Alim Djalil Andaikan  sembilan tahun lalu dia menerima tawaran di kantornya — sebuah perusahaan yang bergerak di bidang otomotif — dia tentu tidak bernasib seperti sekarang. Sebuah tawaran yang menarik, menggiurkan, masuk akal, dan tentu saja diidam-idamkan banyak orang —  dia tolak dengan alasan yang tidak pernah dikemukakannya kepada orang lain.  Dia terkesan…

Read More

Terus Berjalan

20 Januari 202420 Januari 2024

Percik: Nur Alim Djalil Selalulah pergi ke suatu tempat,” demikian penekanan saya kepada mahasiswa, setiap awal perkuliahan.  Saya meminta agar mereka selalu berjalan — dari satu tempat ke tempat yang lain, sejauh dan sesering mungkin. “Jangan banyak tinggal di kamar, membayangkan dunia yang selama ini diceritakan orang lain. Tapi ceritakanlah dunia yang telah kamu pijak dan…

Read More

Berdiri di Pemakaman 

17 Januari 202417 Januari 2024

Percik: Nur Alim Djalil Seorang  keluarga, lelaki 25 tahun, meninggal dunia lantaran kecelakaan di dekat Taman Makam Pahlawan, Panaikang, Makassar. Saya mendapat kabar bahwa ada kecelakaan maut yang dialami sepasang kekasih di Panaikang. Reporter saya tugaskan untuk meliput peristiwa tersebut, terutama bagaimana kronologis kecelakaan itu. Beberapa jam kemudian reporter datang membawa berita, dengan penuh semangat dan…

Read More
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • …
  • 14
  • Next
  • YouTube
  • Spotify
  • Facebook

RECENTS POST

  • Trans Jakarta1 Juli 2025
  • Braga1 Juli 2025
  • Sejarah Kampung Tidung di Makassar8 Agustus 2024
  • Bila Terjadi, Terjadilah!2 Juli 2024
  • Setelah Mencoblos 14 Maret 2024
  • Semesta Mendukung31 Januari 2024
  • Terus Berjalan20 Januari 2024
  • Berdiri di Pemakaman 17 Januari 2024
  • Gunung Bromo5 Desember 2023
  • Kejujuran Tanah8 November 2023

NOTES

  • elektricheskie rylonnie shtori kypit moskva_utPn pada Jemaah Mencari Pilot
  • дренажные системы_tppl pada Balada Sandal Jepit
  • mostbet_nxsa pada Menyentuh Dinding Konstantinopel
  • elektricheskie rylonnie shtori kypit moskva_hjPn pada Manusia yang Hidup
  • Чат с психологом pada Syekh Yusuf Kecewa, Tinggalkan Gowa
©2025 | Powered by WordPress and Superb Themes!